Apa Sih Fungsi & Peran Bridesmaid Sebenarnya?
Menjadi pengiring pengantin atau yang kita kenal sebagai bridesmaid, adalah pekerjaan yang menyenangkan dan mengasyikkan.
Sebagai pengiring pengantin, ini merupakan sebuah kehormatan dan kesempatan untuk membuat kenangan seumur hidup dengan sahabat atau saudara kita.
Jika kamu salah satu yang cukup beruntung telah dipilih, cari tahu persis apa yang termasuk tugas bridesmaid dan apa yang terlibat serta peran kita sebenarnya.
Jika kamu pernah mendengar istilah “pagar ayu” tentu ini berbeda dengan arti bridesmaid, lho!
Bridesmaid atau pengiring pengantin ini biasanya diperagakan oleh wanita muda yang sudah cukup umur.
Seorang pengiring pengantin adalah seseorang yang pertama dan terutama diinginkan oleh pengantin wanita untuk menjadi bagian dari pernikahannya.
Ia juga seseorang yang sibuk merencanakan pernikahan, serta biasanya dipercaya untuk menjadi orang terdekat si pengantin perempuan.
Sebagai bridesmaid, ia bertanggung jawab untuk membantu mempelai wanita mempersiapkan pernikahan.
Tugas sebenarnya yang dilakukan bervariasi tergantung pada seberapa banyak bantuan yang dibutuhkan pengantin wanita dan seberapa besar pernikahan itu sebenarnya.
Salah satu bagian terpenting menjadi pengiring wanita adalah meredakan rasa gugup pada calon pengantin.
Tak jarang banyak calon pengantin yang merasakan sedikit stres menjelang hari bahagianya.
1. Melayani Mempelai Calon Pengantin
Tugas bridesmaid bersama groomsmen adalah melayani dan sebagai sistem pendukung untuk mempelai pria dan wanita.
Tentu saja, ini mulai dari perencanaan semua acara pranikah, upacaranya, dan menghadiri keseluruhan acara.
Seperti pesta pertunangan, pesta bujangan, gladi bersih, pesta makan-makan dan sebagainya.
Meski acara pernikahan telah diatur oleh wedding planner, tugas pengiring pengantin ini untuk mengecek kembali seluruh jadwal apakah sudah sesuai atau belum.
Maka, tak jarang biasanya bridesmaid bersama groomsmen ini terdiri dari 3–8 orang atau bahkan bisa lebih.
2. Memakai Busana Seragam
Jika kita biasa melihat acara pengantin terdapat seperti “seragam” pada pakaian, bisa jadi ia adalah tim bridesmaid bersama groomsmen.
Biasanya, seragam ini diberikan oleh calon pengantin dengan warna yang ditentukan.
Tak hanyai itu, mereka juga bertanggung jawab atas perlengkapan dan pengambilan seragam mereka dari tempat busana itu sendiri.
Misalnya saja ada model khusus yang direncanakan untuk seragam yang dipakai.
Jadi, pastikan Kamu tanya model dan warna kepada calon pengantin agar tidak berbeda sendiri, ya.
3. Mengurus Pesta Lajang
Meski tak banyak yang mengadakan acara ini, adapun bridesmaid bersama groomsmen mengatur pesta lajang, lho!
Ini adalah tugas pranikah terpenting pengiring pria dan laki-laki.
Acara ini untuk membuat pengantin pria bersemangat tentang hari pernikahan mereka, tetapi juga berfungsi sebagai pereda stres.
Pengantin telah dibanjiri dengan perencanaan, dan mereka membutuhkan sesuatu untuk membuat diri lebih rileks.
Misalnya kumpul bersama teman dekat ataupun pesta pranikah kecil-kecilan.
4. Pengiring Pengantin
Peran utama pengiring pengantin adalah membantu pengiring pengantin dalam tugas perencanaan pernikahannya dan membantu pengantin wanita sesuai kebutuhan.
Tak hanya itu, tentu saja, pengiring pengantin berjalan dalam acara resepsi (jika dibutuhkan).
Selama resepsi, mereka akan berbaur dan menari dengan pengiring pria dan tamu penting lainnya.
Ia juga akan tiba di acara lebih awal untuk menyambut tamu dan mengantar ke tempat duduk mereka.
Membantu mendistribusikan program pernikahan kepada para tamu, juga tugas bridesmaid bersama groomsmen.
5. Memberikan Dukungan Mental
Selain pengiring pengantin menyusuri lorong dan berdiri di antrean penerima tamu, ia juga memiliki peran penting.
Tugas bridesmaid adalah memberikan dukungan mental kepada calon pengantinnya.
Sebagai seorang yang dipercaya dan ditunjuk untuk pengiring, kamu juga harus siap sedaia sebagai tempat curhat mereka.
Sebelum menikah, tidak jarang calon pengantin wanita mengalami banyak permasalahan.
Misalnya saja ada cobaan dan ujian yang datang secara tiba-tiba. Hal ini membuat calon pengantin lelah fisik dan juga mental.
Pada kondisi seperti ini, tugas bridesmaid adalah hadir sebagai tempat untuk mendengarkan curhatan dan keluh kesah calon pengantin.
Jadi diharapkan ia bisa jadi pendengar yang baik dan siap untuk memberi dukungan moral setiap saat, ya.
6. Mendukung Secara Emosional
Tugas bridesmaid selainjutnya adalah memberikan dukungan emosional bagi calon pengantin.
Sebab, perencanaan pernikahan cukup menegangkan dan menghabiskan banyak tenaga dan menguras emosi.
Pertama dan terpenting, penting untuk selalu ada untuk mempelai wanita di saat-saat tegang itu.
Calon pengantin wanita akan senang mengetahui bahwa pengiring pengantin mereka ada untuk ia sebagai teman terdekat dan pendukung terbaik mereka.
7. Bersiaplah dengan Mempelai Wanita
Pengiring pengantin atau bridemaid harus berencana untuk tiba di lokasi persiapan yang ditentukan tepat waktu, dengan semua perlengkapan, seperti pakaian pengiring pengantin, sepatu, perhiasan, dan tata rias.
Selain bersiap-siap, pengiring pengantin harus melakukan apa pun yang mereka bisa untuk membantu pengantin wanita selama ini, seperti:
- Menjaga dia tersenyum, tertawa, tenang, dan tenang.
- Menjawab SMS, telepon, atau pertanyaan logistik apa pun yang masuk untuknya.
- Memastikan pengantin makan sesuatu dan tetap terhidrasi.
- Menuangkan perayaan bergelembung untuk dinikmati semua orang.
- Menjaga janji temu rias wajah tetap pada jalurnya.
- Membantunya mengenakan gaunnya.
- Membantunya dengan sepatu, perhiasan, atau kerudungnya.
Nah, makan merupakan hal terakhir yang dipikiran oleh pengantin.
Sebab sibuknya menerima tamu tak jarang mereka sulit membagi waktu untuk makan.
Maka dari itu, kamu harus memastikan pengantin sudah makan sebelum acara tersebut berlangsung, ya.